Survei LSI Sebut Elektabilitas Prabowo Naik Capai 37 Persen Ungguli Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 20 Oktober 2023 - 11:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Dok. Tim Media Prabowo Subianto)

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Dok. Tim Media Prabowo Subianto)

INFOESDM.COM –  Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei teranyarnya berkenaan dengan Peta Pilpres pada Simulasi 3 Nama kandidat Capres mengemuka.

Diantaranya Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, pada Kamis, 19 Oktober 2023.

Dalam simulasi 3 nama itu, Djayadi Hanan mengungkap data bahwa pada bulan Oktober 2023.

Kandidat capres dari Partai Gerindra Prabowo Subianto naik secara signifikan capai 37% ketimbang Ganjar 35,2% sementara Anies 22,7%.

“Untuk Prabowo sempat unggul tipis cepat unggul cukup jauh dari Ganjar 2021 setelah itu Prabowo cukup turun melemah sedikit Mei, Juni sampai April 2022.”

Baca artikel lainnya di sini: Sapu Langit Digital Melayani Jasa Pembuatan Media Online yang Berkualitas dengan Paket Hemat

“Tapi kemudian Oktober 2023 prabowo alami peningkatan signifikan sebesar 32,5% jadi 37%.” jelas Djayadi Hanan Direktur Eksekutif LSI.

Jika merajuk pada data LSI bulan Januari 2021 itu memang Prabowo memperoleh 34,5%, kemudian Mei-Juni 2022 capai 33,1%, April 2023 sebesar 32,5% dan Oktober 37,0%.

Survei LSI ini dilakukan pada periode 2-8 Oktober 2023 dengan menggunakan metode wawancara tatap muka pada sejumlah 1620 responden.

Adapun, Margin of Error dari Survei tersebut kurang lebih 2,5% pada tingkat kepercayaan 95%.***

Berita Terkait

Jokowi Sebut Polemik Ijazahnya di Universitas Gadjah Mada Termasuk Pencemaran Nama Baik
MNC Digital Pernah Kerja Sama Properti dengan Perusahaan Kamboja Saat Sufmi Dasco Menjadi Komisaris
Prabowo Subianto di Depan Jokowi Ungkap Dirinya Malu Maju Lagi Kalau Kecewakan Kepercayaan Rakyat
Terkait Polemik Kebijakan LPG 3 Kilogram, Bahlil Lahadalia Tegur Ketua Komisi XII DPR RI Bambang Patijaya
KPK Jelaskan Soal Mantan Menkumham Yasonna Laoly Dicegah ke Luar Negeri di Kasus Harun Masiku
Kementerian dan Lembaga Punya Portofolio Lebih Khusus, CSIS Beri Respons Positif Kabinet Prabowo
Sempat Berbeda Pilihan Tapi Tetap Bersahabat, Presiden Terpilih Prabowo Subianto Sambut Baik Elit PKS
Soal Kemungkinan PDIP Gabung ke Koalisi Pemerintahan Prabowo Subianto, Partai Demokrat Beri Tanggapan

Berita Terkait

Rabu, 16 April 2025 - 14:23 WIB

Jokowi Sebut Polemik Ijazahnya di Universitas Gadjah Mada Termasuk Pencemaran Nama Baik

Selasa, 8 April 2025 - 08:22 WIB

MNC Digital Pernah Kerja Sama Properti dengan Perusahaan Kamboja Saat Sufmi Dasco Menjadi Komisaris

Minggu, 16 Februari 2025 - 10:47 WIB

Prabowo Subianto di Depan Jokowi Ungkap Dirinya Malu Maju Lagi Kalau Kecewakan Kepercayaan Rakyat

Minggu, 9 Februari 2025 - 18:16 WIB

Terkait Polemik Kebijakan LPG 3 Kilogram, Bahlil Lahadalia Tegur Ketua Komisi XII DPR RI Bambang Patijaya

Kamis, 26 Desember 2024 - 09:21 WIB

KPK Jelaskan Soal Mantan Menkumham Yasonna Laoly Dicegah ke Luar Negeri di Kasus Harun Masiku

Berita Terbaru