PT Pertamina Geothermal Energy Tbk akan Kelola 82 Persen Kapasitas Terpasang Panas Bumi Indonesia

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 17 Maret 2023 - 06:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

INFOESDM.COM – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk akan mengambil bagian pengelolaan 13 Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP).

Atau sebesar 82 persen dari total kapasitas terpasang panas bumi di Indonesia, dan beroperasi di enam area.

Adapun, sebesar 672 MW dioperasikan oleh PGEO dan sebesar 1.205 MW dikelola melalui kontrak operasi bersama atau Joint Operation Contract (JOC).

Setelah resmi menyelenggarakan Initial Public Offering (IPO) pada 24 Februari 2023 lalu, Pertamina Geotherma menargetkan peningkatan kapasitas produksi.

Yaitu mencapai hingga sebesar 1.272 Mega Watt (MW) pada tahun 2027.

“Kapasitas produksi PGEO akan ditingkatkan lagi hingga 1.272 MW pada 2027, sebagai salah satu penggunaan dana hasil IPO,” ujar Corporate Secretary PGEO Muhammad Baron.

“Hingga saat ini PGE telah berhasil mengaliri 2,08 juta rumah di Indonesia,” ujarnya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.17 Maret 2023.***

Berita Terkait

Nusa Tenggara Timur Hentikan Sementara Seluruh Pengembangan Proyek Geothermal di Wilayahnnya
Pertamina Jajaki Kerja Sama dengan Negara yang Berpengalaman Soal Pengembangan Teknologi Nuklir
PT Semen Baturaja Manfaatkan Alternative Fuel & Raw Material (AFR) Guna Kurangi Limbah Industri
Dirut PT Pertamina Simon Aloysius Mantiri Tegaskan Pertamax dan Produk Lainnya Penuhi Standar dan Spesifikasi
PT Geo Dipa Energi (Persero) Catatkan Pendapatan Sebesar Rp1,16 Triliun, Lebih Besar dari RKAP
Impllementasi Biodiesel 40 Persen, Kementerian Perdagangan Cek Ketersediaan Minyak Kelapa Sawit
Retno Marsudi Tanggapi Penunjukan Dirinya Sebagai Direktur Non Eksekutif Perusahaan Energi Gurīn Energy
Hanasta Power Akhirnya Siap Lanjutkan Proyek PLTP Galunggung Lewat PT Energi Kinan Internasional

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 14:34 WIB

Pertamina Jajaki Kerja Sama dengan Negara yang Berpengalaman Soal Pengembangan Teknologi Nuklir

Sabtu, 8 Maret 2025 - 09:56 WIB

PT Semen Baturaja Manfaatkan Alternative Fuel & Raw Material (AFR) Guna Kurangi Limbah Industri

Kamis, 27 Februari 2025 - 13:32 WIB

Dirut PT Pertamina Simon Aloysius Mantiri Tegaskan Pertamax dan Produk Lainnya Penuhi Standar dan Spesifikasi

Kamis, 27 Februari 2025 - 08:34 WIB

PT Geo Dipa Energi (Persero) Catatkan Pendapatan Sebesar Rp1,16 Triliun, Lebih Besar dari RKAP

Sabtu, 4 Januari 2025 - 14:06 WIB

Impllementasi Biodiesel 40 Persen, Kementerian Perdagangan Cek Ketersediaan Minyak Kelapa Sawit

Berita Terbaru