Prabowo Subianto Rintis Kerja Sama dengan Airbus dan Negara Lain untuk Pembuatan Helikopter Made in Indonesia

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 2 Desember 2023 - 08:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mendorong kerja sama antara industri pertahanan RI PT Dirgntara Indonesia dengan produsen pesawat. (Dok. TIm Media Prabowo)

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mendorong kerja sama antara industri pertahanan RI PT Dirgntara Indonesia dengan produsen pesawat. (Dok. TIm Media Prabowo)

INFOESDM.COM – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mendorong kerja sama antara industri pertahanan RI PT Dirgntara Indonesia dengan produsen pesawat.

Termasuk Airbus dan negara lainnya untuk pembuatan helikopter produksi Indonesia.

“Kita ada kerja sama jangka panjang dengan Airbus, mengarah pada kita harus produksi heli kita sendiri. Kita merintis dengan negara-negara lain.”

“Kita optimistis perkembangan industri pertahanan kita baik dan kuat,” kata Prabowo di Lanud Atang Sendjaja, Bogor, Jumat (1/12/2023).

Prabowo mengatakan Indonesia sendiri punya ketentuan bahwa harus ada transfer teknologi dan kandungan lokal dalam akuisisi alutsista dari luar negeri.

Lihat juga konten video, di sini: Banjir Bandang Gunung Merbabu Dipicu oleh Hilangnya Vegetasi Lereng Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan

“Harus ada transfer teknologi dan harus ada kandungan lokal ya, konten lokal, dan harus ada offset,” ucap Prabowo”

“Nanti mereka juga memberi kepada kita. Lalu posisi Indonesia kita selalu negosiasi konten kandungan lokal dan ada imbalan.”

“Iya dong, macam-macam ya, nanti pendidikan latihan dan sebagainya,” tambahnya.

Lihat juga konten video, di sini: Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto Temui Anwar Ibrahim, Tekankan Persahabatan RI dan Malaysia

Prabowo pada Jumat (1/12/2023) menyerahkan 8 unit helikopter angkut berat baru, H225M kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo di Lanud Atang Sendjaja, Bogor.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Prabowo menyebut keberadaan alutsista baru ini sebagai bagian dari upaya untuk memperkokoh kekuatan pertahanan Indonesia.

Pada dasarnya, tujuan pembangunan pertahanan negara adalah untuk melindungi seluruh tumpah darah Indonesia.

Untuk itu, pertahanan yang kuat menjadi hal vital dan harus dimiliki Indonesia.

“Hari ini saya mendapat kehormatan diundang dalam upacara penyerahan helikopter H225M kepada TNI Angkatan Udara kita, termasuk juga simulator.”

“Ini merupakan bagian dari upaya kita membangun kekuatan pertahanan kita,” ungkap Prabowo.

“Pertahanan negara adalah suatu tujuan nasional bangsa kita. Dan tujuan Republik Indonesia adalah melindungi segenap tumpah darah.”

“Seluruh keselamatan bangsa, seluruh kekayaan bangsa, seluruh masa depan bangsa, hanya bisa dijamin oleh pertahanan yang kuat,” sambungnya.

“Kita saksikan penyerahan 8 helikopter H225M Airbus buatan Prancis, tapi juga kerja sama dengan PT Dirgantara Indonesia (PTDI).***

Berita Terkait

Mantan Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok Diperiksa Kejagung
Harga Avtur Turun, Diskon Tiket Pelita Air, Pelumas hingga Promo Hotel Patra Jasa Digelar Pertamina
Dalami Kasus Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina, Kejagung Periksa Sejumlah Mantan Dirjen Migas
Kejagung Sebut Tak Ada Intervensi Pihak Manapun Usai Erick Thohir Bertemu Jaksa Agung pada Jam 11 Malam
Ini Kata Kejaksaan Agung Soal Catatan Hasil Sitaan di Rumah Pengusaha Riza Chalid Bocor ke Publik
KPK akan Pulihkan Kerugian dalam Penyaluran Kredit 60 Juta Dolar LPEI ke PT Petro Energy Secara Melawan Hukum
Pertamina akan Libatkan Masyarakat Periksa Kesesuaian Kualitas BBM, Meskipiun Sudah Sesuai Ketentuan Pemerintah
Korupsi Pengurusan Eksekusi Lahan PT Pertamina, Rina Pertiwi Divonis Pidana Penjara selama 4 Tahun

Berita Terkait

Kamis, 13 Maret 2025 - 08:43 WIB

Mantan Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok Diperiksa Kejagung

Rabu, 12 Maret 2025 - 11:56 WIB

Harga Avtur Turun, Diskon Tiket Pelita Air, Pelumas hingga Promo Hotel Patra Jasa Digelar Pertamina

Sabtu, 8 Maret 2025 - 14:18 WIB

Dalami Kasus Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina, Kejagung Periksa Sejumlah Mantan Dirjen Migas

Sabtu, 8 Maret 2025 - 10:32 WIB

Kejagung Sebut Tak Ada Intervensi Pihak Manapun Usai Erick Thohir Bertemu Jaksa Agung pada Jam 11 Malam

Kamis, 6 Maret 2025 - 09:44 WIB

Ini Kata Kejaksaan Agung Soal Catatan Hasil Sitaan di Rumah Pengusaha Riza Chalid Bocor ke Publik

Berita Terbaru