INFOESDM.COM – Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menerima deklarasi dukungan dari Relawan Kaukus Generasi Muda Islam (Gemuis) di Balai Kartini, Jakarta, Senin 18 Desember 2023.
Kehadiran Prabowo di tengah ratusan massa yang terdiri dari Relawan Pemuda Remaja Masjid Indonesia dan beberapa elemen masyarakat itu pun disambut riuh.
“Pak Prabowo! Pak Prabowo!” ujar para pendukung bersahutan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Mereka kompak mengangkat ponsel mereka untuk mengabadikan momen kedatangan Prabowo.
Capres dari Koalisi Indonesia Maju mengatakan dukungan tersebut sangat membesarkan hatinya.
Baca artikel lainnya di sini : Momen Prabowo Subianto, Berpantun: Kalau Ada yang Memfitnah, Menjelekkan, Kita Doakan Saja
“Saya menerima deklarasi dukungan dari Gerakan Muda Islam, dari golongan pemuda remaja masjid seluruh Indonesia.”
Baca Juga:
Peta Jalan Medco Energi: Jaminan Korporasi Kuatkan Posisi MEP
Inovasi Teknologi Dorong Pertamina Hulu Sanga Sanga Melewati Target Produksi Migas
Pertamina Hulu Energi Tampil Cemerlang di JCS 2025, Boyong Penghargaan Best Booth
“Ini sungguh membesarkan hati saya, ini sungguh memberi semangat dan dorongan yang besar bagi saya,” kata Prabowo.
Prabowo menyebut dirinya memahami aspirasi dan dan harapan masyarakat.
Lihat juga konten video, di sini: Di Tengah-tengah Pidato, Calon Presiden Prabowo Subianto Ajak Masyarakat Berdoa untuk Gaza
Ia pun berterima kasih atas dukungan yang diberikan kepadanya.
Baca Juga:
Drama Heboh Surat Dinas Istri Menteri ke Eropa, Maman Bantah Tegas
Minyak Mentah Diperkirakan Tidak Sentuh USD 100 Meski Ada Ketegangan Geopolitik
Energi Terbarukan untuk Desa: PLN Kembali Disorot Soal Ketidaksesuaian Data
“Saya memahami harapan, saya memahami kekuatan remaja masjid seluruh Indonesia dan Gerakan Muda Islam seluruh Indonesia. Saya berterima kasih,” tutur Prabowo.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menjelaskan sejumlah program yang akan dijalankannya bila mendapat mandat memimpin negara.
Ia juga menerangkan potensi kemakmuran yang akan dirasakan masyarakat bila berbagai sumber daya Indonesia dikelola secara mandiri.***