Jokowi Tak ke Plumpang, Bey Machmudin: Sudah Koordinasi dengan Wapres, Kapolri dan Menteri BUMN

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 4 Maret 2023 - 11:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pada Jumat malam (3/3/2023), sekitar pukul 20.20 WIB, pipa bahan bakar minyak di kawasan Depo Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah RT 012/09 Koja, Jakarta Utara, terbakar. (Instagram.com/@humasjakfire)

Pada Jumat malam (3/3/2023), sekitar pukul 20.20 WIB, pipa bahan bakar minyak di kawasan Depo Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah RT 012/09 Koja, Jakarta Utara, terbakar. (Instagram.com/@humasjakfire)

INFOESDM.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya mengutamankan agar penanganan korban dan warga terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.

“Presiden minta untuk mengutamakan evakuasi korban dan penanganan warga terdampak,” ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, Sabtu (4/3/2023).

Menurut Bey, Presiden Jokowi sudah berkoordinasi dengan Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri BUMN Erick Thohir, hingga Pj Gubernur DKI Jakarta.

“Presiden tidak ke Plumpang hari ini. Tapi, Presiden sudah berkoordinasi dengan Wapres yang akan meninjau hari ini.”

“Presiden telah memberikan arahan kepada Kapolri, Menteri BUMN, dan Gubernur DKI Jakarta,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Polri turut terlibat dalam penanganan kebakaran dari Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam. Termasuj mengusut penyebab kebakaran.

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan tim dari Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polri sudah mengirimkan korban-korban luka ke sejumlah rumah sakit terdekat.

“Tim Dokkes Polri juga telah mendirikan posko DVI di Rumah Sakit Polri Kramat Jati,” ujar Dedi dalam keterangan, Sabtu (4/3/2023).***

Berita Terkait

Kasus Penambangan Emas Ilegal, ESDM Ajukan Kasasi ke MA atas Vonis Bebas PN Pontianak Warga Tiongkok
Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi
Lahan di Wilayah Katingan, Kalteng Rusak Hampir Seluas Jakarta, Termasuk Akibat Penambangan Emas Ilegal
AHY Dorong Proses Hukum Jika Dugaan Penyalahgunaan Wewenang Terbukti dalam Kasus Pagar Laut
Ombudsman RI Minta Kejelasan Nusron Wahid Soal Dterbitkannya Sertifikat HGB dan SHM di Laut Banten
Tegaskan Pemerintah Harus Efisien, Presiden Prabowo Subianto: Saya Paham Praktik Akal-Akalan
Vonis Bebas PN Pontianak dalam Kasus Penambangan Ilegal oleh Warga Tiongkok, Kejagung Beri Tanggapan
Komisi Yudisial Tanggapi Vonis Bebas WNA Tiongkok dalam Kasus Dugaan Penambangan Emas Tanpa Izin

Berita Terkait

Selasa, 4 Februari 2025 - 08:59 WIB

Kasus Penambangan Emas Ilegal, ESDM Ajukan Kasasi ke MA atas Vonis Bebas PN Pontianak Warga Tiongkok

Sabtu, 1 Februari 2025 - 10:42 WIB

Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi

Rabu, 29 Januari 2025 - 07:38 WIB

Lahan di Wilayah Katingan, Kalteng Rusak Hampir Seluas Jakarta, Termasuk Akibat Penambangan Emas Ilegal

Rabu, 29 Januari 2025 - 06:35 WIB

AHY Dorong Proses Hukum Jika Dugaan Penyalahgunaan Wewenang Terbukti dalam Kasus Pagar Laut

Selasa, 21 Januari 2025 - 16:09 WIB

Ombudsman RI Minta Kejelasan Nusron Wahid Soal Dterbitkannya Sertifikat HGB dan SHM di Laut Banten

Berita Terbaru